Cara Membangkitkan Indra ke 6


Anda dapat menvisualisasikan bentuk mata batin tersebut yang letaknya di atas pertemuan kedua alis.
Untuk orang yang tidak dapat melihat gaib, biasanya mata batinnya tertutup, mirip pintu lift yang terbuat dari baja hitam. Buatlah gerakan seolah-olah sedang membuka pintu tersebut. Setelah anda anggap terbuka, anda visualisasikan sedang membuat pasak pada pintu tersebut sehingga pintu tersebut tidak menutup kembali.
Setelah pintu itu terbuka selanjutnya akan terdapat selaput tipis yang mirip selaput pada buah salak. Visualisasikan anda sedang memotong selaput tersebut, lakukan berulang-ulang minimal 5x. Untuk orang yang mempunyai iman yang agak tipis, biasanya selaput tersebut cukup tebal. Setelah itu arahkan jari telunjuk dan jari tengah anda dan visualisasikan bahwa dari kedua jari tersebut keluar sinar putih.
Setelah itu lakukan hal yang sama untuk membuka mata batin yang berada di daerah dada anda,yang terletak di pertemuan / lekukan tulang rusuk anda.
Setelah itu insya Alloh anda dapat melihat alam Ghaib / alam metafisik, ingat semua kegiatan ini di lakukan sambil melakukan nafas Prana.
Tarik nafas sembari menarik energi lewat cakra mahkota terus menyusuri jalur tengah, turun sampai bola energi tantien.
Tahan nafas 8 hitungan diikuti dengan menekan diafragma kebawah, dimaksudkan untuk menekan energi agar masuk seluruhnya dalam tantien. Setelah 8 hitungan nafas dilepaskan pelan-pelan. Ulangi siklus ini beberapa kali, kira-kira 15 menit. Seiring siklus pernafasan, kl bisa lama menahan nafas terus ditambah 2-5 hitungan.

http://indrake-enam.blogspot.co.id/2012/11/cara-membuka-indra-ke-enam.html
---*Diedit disederhanakan dari blog aslinya---


Catatan:
Teknik dari blog di atas menggunakan teknik visualisasi. Teknik visualisasi sangat bagus untuk menimbulkan sugesti sebagai pelancar proses yang diinginkan. Masalahnya bagi beberapa orang teknik visualisasi justru akan menciptakan sesuatu yang seharusnya tidak ada, dan ini bisa menghambat pengembangan selanjutnya, atau bahkan membuat efek samping yang tidak diinginkan. Bukan berarti teknik visualisasi tidak boleh dilakukan, tetapi lakukan dengan penuh kesadaran dan kehati-hatian.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar